MASALAH ANTROPOMETRI

Masalah antropometri yaitu berkaitan dalam perancangan stasiun kerja, fasilitas kerja, dan desain produk agar diperoleh ukuran-ukuran yang sesuai dan layak dengan dimensi anggota tubuh manusia yang akan menggunakannnya. Hal ini dilakukan agar tercapai suatu kondisi yang enak, nyaman, aman, dan sehat bagi manusia serta menciptakan kondisi kerja yang efisien dengan hasil efektif untuk mencapai keadaan yang ergonomis.

Contoh dampak negatif apabila kita mendesain stasiun kerja (interaksi antara operator dengan kursi, meja dan seperangkat komputer) tidak menggunakan antropometri manusia adalah desain worksatation tersebut apabila tidak ergonomis dapat menyebabkan penyakit Occupational Ceruicobbrachial Syndrome (OCS), dan kelelahan mata akibat dari lamanya menatap layar monitor atau akibat dari posisi monitor yang tidak sesuai dengan user (Suasmini, 2012).

Contoh dampak negatif apabila kita mendesain jok mobil tidak menggunakan antropometri manusia adalah tempat duduk mobil untuk driver yang tidak ergonomis dan tidak nyaman untuk ukuran dimensi tubuh dan sudut jok mobil.

Apabila kita mendesain baju ataupun kaos tidak menggunakan antropometri manusia adalah baju atau kaos uang dihasilkan tidak sesuai dengan ukuran tubuh sehingga akan menyebabkan ukuran baju tersebut longgar maupun kesempitan.

 


REFERENSI 
  • SUASMINI, I. D. A. S. 2012. Penempatan Posisi Ketinggian Monitor Diturunkan Dapat Mengurangi Keluhan Subjektif Para Pemakai Kaca Bifokal. Denpasar: Institut Seni Rupa indonesia.